Isnin, 15 Disember 2014

“This is my journey . He puts me here . It`s His plan . So I just have to carry on and trust Him ''


Allahu ! Kuatkan lah aku . Hilangkan lah semua perasaan yang ada ni Ya Allah . Aku percaya apa yang terjadi kepada aku sekarang adalah kehendakmu Ya Allah . Aku cuba untuk tempuh segala ujian yang kau berikan kepada ku dengan sabar dan redha . 

Alhamdulillah , terima kasih Ya Allah untuk semua nikmat yang telah engkau pinjamkan kepadaku untuk hari ini dan hari yang mendatang dalam hidup ku .Kadangkala diri ini lalai untuk terus bersyukur dengan kurniaan yang telah engkau berikan kepadaku . Tika saat aku diuji oleh mu , dengan kesedihan dan kegelisahan . Engkau berikan aku ruang untuk bersendirian , untuk mencari hikmah di sebalik ujian yang engkau berikan kepadaku . 

Saat emosi ini terganggu , terlalu banyak yang menguji kesabaran yang ada di dalam diriku ini . Sampai satu saat , aku tidak dapat lagi menahan air mataku . Aku biarkan air mata itu membasahi pipi ku , kerna hanya dengan cara itu aku dapat tenang kembali serta dapat mengukir kan senyuman di wajah ku . Air mata ini menjadi peneman setia aku di saat aku kesedihan , di saat aku buntu mencari jalan penyelesaian untuk setiap ujian  engkau berikan kepada ku . 

Pernah satu saat , aku mengeluh dengan ujian yang engkau beri . Allahu , maafkan ku . 

Allah sengaja bagi kita rasa sunyi walaupun ada insan yang menyayangi kita di sekeliling sebab Allah nak kita Mengadu dan Sujud kepadaNya . Memang betul kita selalu berdoa setiap kali kita habis solat . Tapi berapa kali kita merintih dan mengadu dengan Allah saat kita suka dan duka ?? Pernah tak kita menangis di depannya untuk luahkan apa yang kita rasa.

Ketika Allah rindukan hambanya , ia akan mengirimkan sebuah hadiah istimewa melalui malaikat Jibril yang isinya adalah ujian. Dalam hadith kudsi Allah berfirman, “Pergilah pada hambaKu lalu timpakanlah ujian padanya kerana Aku ingin mendengar rintihannya”. (HR Thabarani dari Abu Umamah)

Sumpah ,bila aku sendiri berserah dan mengadu padanya , aku rasa lebih tenang , segala beban masalah aku seolah olah ada penyelesainnya walaupon aku tak tahu macam mane dan rasa sunyi itu hilang . Rupanya mungkin Allah rindu dan dengar rintihan hambanya , aku malu sebenarnya kerana Dia tak pernah berhenti untuk terus bersamaku , sedangkan aku kadang kala terleka lagi-lagi saat bergembira . Terima kasih Ya Allah kerana kau berikan kesempatan dan perasaan ini. Perasaan ini yang buat aku sedar bahawa aku perlukan waktu untuk diriku mengadu dan sujud kepadaMu :( .